Kini semakin kerap pihak-pihak yang bersengketa merujuk konflik yang timbul di antara mereka ke mahkamah timbang tara. Kelebihannya ialah pihak-pihak itu sendiri memilih komposisi mahkamah dan prosedur untuk mempertimbangkan kes tersebut. Namun, tidak begitu mudah untuk mencabar keputusan mahkamah timbang tara.
Arahan
Langkah 1
Mahkamah timbang tara dianggap sebagai mahkamah yang dipilih secara bebas oleh para pihak untuk menyelesaikan pertikaian sivil atau ekonomi yang timbul di antara mereka. Ini boleh menjadi pengadilan arbitrase tetap atau komposisi pengadilan yang dilantik secara bebas oleh para pihak untuk mempertimbangkan satu kes tertentu.
Langkah 2
Untuk melibatkan pengadilan arbitrase dalam konflik mereka, para pihak harus membuat perjanjian timbang tara antara mereka. Ini menentukan pengadilan arbitrase yang dipilih, jumlah hakim, perselisihan yang dapat dirujuk ke pengadilan arbitrase, serta prosedur untuk proses pengadilan. Perjanjian semacam itu dapat dibuat sebagai dokumen bebas atau menjadi salah satu bahagian dari perjanjian utama antara para pihak.
Langkah 3
Keputusan pengadilan timbang tara boleh ditentang dengan alasan yang terhad. Ini termasuk: tidak sahnya perjanjian arbitrase, atau perselisihan yang timbul tidak diperuntukkan olehnya, kurangnya pemberitahuan pihak lawan mengenai pelantikan pengadilan atau sesi pengadilan, serta pelanggaran yang timbul semasa pembentukan komposisi mahkamah.
Langkah 4
Apabila kes sivil, di mana pengadilan arbitrase telah membuat keputusan, tunduk pada bidang kuasa pengadilan umum, maka hal itu dapat diajukan banding di pengadilan yang sesuai di tempat keputusan. Jika pengadilan arbitrase telah membuat keputusan mengenai sengketa yang sedang dipertimbangkan oleh pengadilan arbitrase, maka pengadilan arbitrase dapat dibatalkan oleh pengadilan arbitrase pertama yang berkaitan dengan wilayah di mana keputusan itu dibuat.
Langkah 5
Untuk mencabar keputusan tribunal timbang tara, anda harus mengajukan permohonan dengan pernyataan di mana anda perlu membenarkan alasan semakannya. Permohonan dihantar selewat-lewatnya 3 bulan dari tarikh penerimaan keputusan rayuan oleh pihak yang berminat. Permohonan itu mesti disertakan dengan salinan asli atau sewajarnya disahkan keputusan tribunal timbang tara dan perjanjian timbang tara, serta bukti yang membenarkan perlunya membatalkan keputusan. Sebagai tambahan, dokumen yang mengesahkan pembayaran duti negara dilampirkan pada aplikasi. Sekiranya permohonan itu ditujukan ke mahkamah yang mempunyai bidang kuasa umum, salinannya untuk pihak lawan dilampirkan kepadanya. Semasa mengemukakan permohonan ke pengadilan arbitrase, bukti pengirimannya melalui pos kepada pihak kedua harus dilampirkan sebagai tambahan.
Langkah 6
Ketika keputusan pengadilan arbitrase dibatalkan, keputusan dibuat, yang kemudian dapat diajukan banding. Setelah itu, para pihak dapat mengajukan permohonan kembali ke pengadilan arbitrase atau merujuk pertikaian yang ada ke pengadilan yang sesuai.